SUMEDANG, Newsantara.co – Tanah bergerak di Dusun Sukaasih, Desa Cisalak, Kecamatan Cisarua, Sumedang, mengancam rusaknya 19 rumah warga. Bencana ini juga memutus akses jalan menuju Dusun Marasa dan merusak fasilitas umum.
BPBD Sumedang melaporkan, 19 kepala keluarga (44 jiwa) terpaksa mengungsi. Tim gabungan kini melakukan asesmen dan evakuasi, sambil berkoordinasi dengan PVMBG untuk memantau kondisi tanah.
Kapolres Sumedang AKBP Joko Dwi Harsono menyebut, longsoran mencakup area seluas 50 meter x 200 meter. Tembok penahan tanah sepanjang 50 meter roboh, dan dua kandang kambing ikut ambruk.
“Kami terus waspadai potensi bencana susulan,” tegasnya. Akses jalan Cisalak-Marasa masih terputus, menghambat evakuasi.
Petugas di lapangan melakukan evakuasi dan mengimbau masyarakat waspada terjadi bencana susulan. Apalagi, Akses jalan yang menghubungkan Dusun Cisalak dengan Dusun Marasa pun terputus.
Polres Sumedang telah menyalurkan bantuan 50 selimut untuk korban. Warga diimbau tetap waspada dan mengikuti arahan petugas. (Red.)
