Warga Diimbau Waspada Abu Vulkanik
TERNATE, Newsantara.co – Gunung Dukono di Maluku Utara dan Gunung Lewotobi Laki-laki di NTT terus menunjukkan aktivitas vulkanik tinggi dengan erupsi berulang dalam dua hari terakhir. Kedua gunung ini memuntahkan abu vulkanik setinggi ribuan meter, mengancam kesehatan pernapasan warga sekitar.
Gunung Dukono Erupsi 3 Kali dalam 3 Hari
Gunung Dukono di Halmahera Utara kembali meletus pada Sabtu (21/6) pukul 17.26 WIT, menyemburkan abu vulkanik setinggi 1.400 meter. Sebelumnya, gunung setinggi 1.087 mdpl ini juga erupsi pada Kamis (19/6) dan Jumat (20/6).
Bambang Sugiono, petugas Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Dukono, melaporkan abu vulkanik berwarna putih hingga kelabu mengarah ke timur. “Status masih Level II (Waspada), masyarakat diminta tidak mendekat dalam radius 4 km dari kawah,” tegasnya.
Warga diimbau mengguaanakan masker untuk menghindari bahaya abu vulkanik yang dapat mengganggu pernapasan.
Gunung Lewotobi Laki-laki 5 Kali Erupsi, Status “Awas”
Sementara itu, Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, NTT, tercatat erupsi lima kali dalam 24 jam terakhir. Kolom abu mencapai ketinggian 1.400–2.000 meter, disertai sinar api dan material pijar di kawah.
Badan Geologi mencatat peningkatan aktivitas seismik, termasuk gempa vulkanik dan tremor. “Status tetap Level IV (Awas), potensi erupsi lanjutan masih ada,” jelas Kepala Badan Geologi Muhammad Wafid.
Pemerintah setempat memantau ketat pergerakan magma dan mengingatkan warga untuk siaga menghadapi ancaman abu vulkanik dan awan panas.
Apa yang Harus Dilakukan Warga?
- Hindari zona bahaya (radius 4 km untuk Dukono, sesuai rekomendasi PVMBG untuk Lewotobi).
- Gunakan masker jika abu vulkanik menyebar.
- Pantau informasi resmi dari Badan Geologi dan BPBD setempat.
Kedua gunung ini terus dipantau untuk mengantisipasi potensi erupsi lebih besar.
