SURABAYA, Newsantara.co — Memasuki awal Ramadhan 1446 Hijriah, beberapa orang yang akan pulang ke kampung halaman jelang libur Lebaran 2025, memilih mudik lebih awal. PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 8 Surabaya mencatat sejak Jumat (28/2) hingga Minggu (2/3), setidaknya ada 72.247 penumpang yang sudah memilih mudik dengan menggunakan layanan kereta api jarak jauh (KA JJ).
Mereka terdiri dari 35.809 penumpang yang berangkat, dan pelanggan yang turun di stasiun wilayah Daop 8 Surabaya sebanyak 36.638 penumpang. Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif, pilihan mudik awal ini dikarenakan adanya tradisi untuk merasakan sebulan penuh bulan suci Ramadhan di kampung halaman. Atau setidaknya merayakan puasa Ramadhan sejak awal hingga lebaran di kampung halaman.
“Data yang ada saat ini akan terus bertambah, karena penjualan tiket masih berlangsung. Sementara itu, para pelanggan didominasi dengan KA tujuan Semarang, Jakarta, Yogyakarta, Bandung, dan Ketapang,” kata Luqman, Minggu (2/3).
Luqman Arif menjelaskan, bahwa untuk mengakomodasi tingginya minat masyarakat, KAI telah menyiapkan berbagai langkah strategis, seperti beroperasinya KA fakultatif setiap akhir pekan, peningkatan layanan digital, serta penerapan program keberlanjutan guna menciptakan pengalaman perjalanan yang lebih ramah lingkungan.
Pihaknya juga berkomitmen akan terus memberikan layanan terbaik bagi pelanggan. “Yakni dengan memastikan kesiapan operasional, peningkatan fasilitas, serta penerapan berbagai inovasi guna meningkatkan kenyamanan perjalanan,” imbuhnya.
Pihak KAI mengimbau bagi penumpang yang akan melakukan perjalanan selama periode Ramadan, agar mempersiapkan perjalanan lebih matang dan memanfaatkan sistem pemesanan tiket yang tersedia. Penumpang juga perlu memperhatikan layanan 45 hari sebelum keberangkatan melalui aplikasi Access by KAI, situs web kai.id, serta berbagai mitra resmi penjualan tiket lainnya.
Untuk Daop 8 KAI Surabaya di perkirakan puncak mudik Lebaran dengan tanggal keberangkatan yakni H-3 atau 28 Maret 2025. Sementara untuk keramaian arus balik diperkirakan pada H+5 atau 6 April 2025. Karena itu, kepada masyarakat yang akan memesan tiket, untuk memastikan kembali kesesuaian data identitas diri penumpang. (Red.)