JAKARTA, Newsantara.co – Menjelang Idul Adha 2025, pemerintah mengintensifkan pemeriksaan kesehatan hewan kurban untuk mencegah penyebaran penyakit, terutama Penyakit Mulut dan Kuku (PMK). Berbagai daerah telah memulai pemantauan ketat dan vaksinasi massal di sentra-sentra peternakan dan pasar hewan.
Kendal: Vaksinasi Gratis dan Pemantauan Rutin
Dinas Pertanian dan Pangan (DPP) Kabupaten Kendal memperkuat pengawasan terhadap hewan kurban, khususnya sapi, untuk memastikan bebas PMK. Kepala DPP Kendal, Pandu Rapriat Rogojati, menyatakan bahwa pemeriksaan kesehatan hewan telah menjadi agenda tahunan.
“Kami rutin memeriksa hewan ternak, baik di kandang maupun pasar. Vaksinasi PMK gratis juga terus digalakkan dengan stok mencukupi dari pusat,” tegas Pandu.
Peternak sapi di Desa Margorejo, Agus Supriyanto, mengaku mendapat vaksinasi gratis dua kali setahun. “Selain vaksin, kami menjaga kebersihan kandang dan memberikan asupan vitamin agar ternak tetap sehat,” ujarnya.
Cirebon: Dua Tahap Pemeriksaan Ketat
DKP3 Kota Cirebon menerapkan pemeriksaan dua tahap:
- Ante Mortem (sebelum penyembelihan) – dimulai 2 Juni 2025 di lapak penjual hewan.
- Post Mortem (setelah penyembelihan) – dilakukan di lokasi kurban saat Idul Adha.
“Hewan yang lolos pemeriksaan akan diberi tanda khusus, menjamin keamanan dan kelayakan konsumsi,” jelas Kepala DKP3 Cirebon, Elmi Masruroh.
Masyarakat diimbau membeli hewan kurban yang sudah terdaftar dan diverifikasi DKP3 untuk memastikan kehalalan dan kesehatan.
Probolinggo: Vaksinasi PMK Dipercepat
Pemkab Probolinggo mempercepat vaksinasi PMK untuk menjamin ketersediaan hewan kurban sehat. Kadis Pertanian Probolinggo, Arif Kurniadi, menyebutkan 64 sapi, 64 domba, dan 8 kambing telah divaksin di Desa Pandean.
“Kami juga gencarkan edukasi kepada peternak agar memahami pentingnya vaksinasi dan perawatan pascasuntik,” tambahnya.
Imbauan untuk Masyarakat
- Pilih hewan kurban bersertifikasi kesehatan.
- Pastikan hewan cukup umur & bebas cacat.
- Laporkan hewan bergejala PMK ke dinas terkait.
Dengan langkah proaktif ini, pemerintah berupaya memastikan ibadah kurban berjalan lancar dan aman bagi seluruh masyarakat.