Sekolah Rakyat Gratis untuk Anak Keluarga Miskin Ekstrem, Dimulai di Pasuruan
JAKARTA, Newsantara.co – Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf (Gus Ipul) resmi meluncurkan Program Sekolah Rakyat untuk anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem. Program ini akan dimulai tahun ini dengan prioritas bagi siswa dari Desil 1 dan 2 dalam Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN).
“Sekolah Rakyat memberikan pendidikan gratis berkualitas tanpa tes akademik, agar anak-anak kurang mampu bisa tetap bersekolah,” tegas Gus Ipul saat kunjungan kerja ke Pasuruan, Jawa Timur, Rabu (14/5).
Proses seleksi siswa dilakukan melalui verifikasi ketat, meliputi survei, wawancara orang tua, dan pemeriksaan kesehatan. Pemerintah pusat menanggung biaya operasional melalui APBN, sementara pemda menyediakan infrastruktur.
Pasuruan Jadi Pilot Project
Kabupaten Pasuruan menyiapkan eks Gedung Pemkab di Jalan Hayam Wuruk untuk SMP-SMA, dengan kuota 150 siswa. Sedangkan Pemkot Pasuruan memanfaatkan SDN Kandangsapi I dan lahan 8 hektare untuk pembangunan sekolah baru.
“Peminat sudah lebih dari 500 anak. Kami seleksi hingga tersisa 150 yang memenuhi kriteria,” ujar Bupati Pasuruan, Rusdi Sutejo.
Gus Ipul mengapresiasi kesiapan Pasuruan dan mendorong daerah lain segera menyiapkan lokasi serupa. Program ini diharapkan bisa memperluas akses pendidikan bagi masyarakat prasejahtera. (Red.)