Ketegangan Pakistan-India Mencapai Titik Terpanas Sejak 2019
KASHMIR, Newsantara.co – Pakistan bersumpah membalas serangan India yang menewaskan 26 orang di wilayahnya, memicu ketegangan tertinggi di perbatasan Kashmir sejak 2019. India mengklaim serangannya sebagai operasi “terukur” terhadap target teroris, tetapi Pakistan mengecamnya sebagai aksi perang.
India melancarkan serangan dini hari ke sembilan lokasi di Pakistan, menyusul aksi militan di Kashmir yang menargetkan turis. Militer India menyebut operasi ini “fokus dan non-eskalasi,” namun Pakistan membantah, menuduh Delhi melakukan provokasi berbahaya.
Pakistan langsung membalas dengan serangan artileri ke wilayah Kashmir India. Klaim belum terverifikasi menyebutkan lima jet India ditembak jatuh, serta sebuah pembangkit listrik tenaga air diserang. Perdana Menteri Shehbaz Sharif menegaskan, “Pakistan berhak membalas dengan kekuatan setimpal.”
Ini menjadi eskalasi terbesar kedua negara nuklir ini dalam lima tahun terakhir. Analis memperingatkan risiko konflik terbuka jika ketegangan terus memanas.
Ikuti perkembangan terbaru di blog langsung kami, termasuk analisis mendalam soal pemicu konflik dan skenario terburuk yang mungkin terjadi. (Red.)
