Jakarta, Newsantara -Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) secara resmi menyerahkan pemanfaatan sarana akomodasi atau hotel dan transportasi kepada tenaga medis yang berada di gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
Menurut menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Wishnutama Kusubandio misi kemanusiaan ini sudah bukan lagi terkait untung atau rugi tapi ini terkait nyawa manusia.
Untuk itu, dia mengimbau untuk semua unsur termasuk para pelaku industri pariwisata dapat membantu bersama jaga Indonesia dalam menghentikan penyebaran wabah Covid-19 ini.
“Saatnya berbagi dan saling membantu. Bersama Jaga Indonesia,”ujar Wishnutama di BNPB, Jakarta, Sabtu (28/3/2020).
Di kesempatan yang sama Kepala BNPB sekaligus Kepala Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Letjen TNI Doni Monardo mengatakan, kehadiran Menparekraf ke BNPB ini dalam rangka memberikan dukungan penuh kepada tenaga kesehatan khususnya kepada pejuang kemanusiaan yaitu para dokter, perawat, pekerja rumah sakit termasuk juga pengemudi ambulance dan kereta merta atau kereta jenazah.
Untuk itu, Doni menyatakan terima kasih dan apresiasi yang tinggi atas dukungan dari Kemenparekraf dan pelaku industri pariwisata.
“Terima kasih kepada Bapak Menteri Parekraf atas dukungannya kepada seluruh lapisan ujung garda terdepan dari tenaga kesehatan kita yang saat ini sedang berperang melawan ancaman wabah Covid-19,” kata Doni.
Ia mengatakan sampai saat ini dukungan setiap saat selalu ada selalu mengalir meski begitu ia mengajak kepada seluruh pihak untuk menggunakan metode kolaborasi pentahelix berbasis komunitas.
Dan ini sangat harapkan bukan hanya di tingkat pusat tetapi juga untuk sampai tingkat provinsi, kabupaten/kota, kelurahan/desa bahkan juga sampai ke tingkat RT/RW.
“Kita juga harus yakin bahwa kita bisa mengatasi ancaman virus ini manakala kita tetap menjaga disiplin, saling membagi, saling menolong, dan saling membantu semoga dengansemangat saling gotong royong kita bersama bisa melawan Covid-19,” kata Doni. (Des)