Jakarta, Newsantara – Di tengah suasana Work From Home (WFH) dan di rumah saja terkait virus corona, sejumlah WAG di Tangsel dihebohkan oleh munculnya poster bergambar bakal calon Wali Kota dari PKS dan Partai Amanat Nasional (PAN), Ruhamaben dan Fahd Pahdepie.
Di poster tersebut tertulis MAPAH (Ruhama-Pahdepie) dengan tagline “Harapan Baru Tangsel”. Foto keduanya tampak mengenakan baju putih dan memakai peci.
Menurut juru bicara Fahd Pahdepie, Hilmi Fabeta, hal tersebut wajar mengingat Fahd belakangan mendapatkan angin kuat dukungan dari PAN.
“Pertama kami tidak tahu dari mana poster itu muncul. Tapi kami melihat ini wajar saja, mengingat Fahd makin kuat dengan PAN.” Ujar Hilmi, Selasa (24/3/2020).
Menurutnya, hal ini juga sekaligus menunjukkan bahwa figur Fahd sejauh ini merupakan yang paling disukai sebagai calon Wakil Wali Kota.
“Pernah juga kan beredar meme atau poster Azizah-Fahd dengan isu ‘gerbong istana’. Lalu Biem-Fahd juga sempat bikin heboh. Dan Sekarang Rumahaben. Ini menunjukkan memang ada sesuatu pada sosok Fahd.” Komentarnya.
Sejak mendapatkan restu dari Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, dilanjutkan dengan deklarasi seluruh DPC PAN se-Tangsel mendukung Fahd Pahdepie, nama Fahd memang kian santer disebut-sebut sebagai calon wakil walikota yang mumpuni.
Fahd dianggap membawa gagasan dan bisa menggerakkan pemilih urban serta kaum muda. Saat dikonfirmasi awak media mengenai kebenaran meme-meme yang beredar, Fahd sendiri mengaku tidak tahu,
“Saya sedang self lockdown, di rumah terus tidak kemana-mana. Saya work from home. Belum mengikuti lagi perkembangan.” Pungkasnya.
Menanggapi hal tersebut, Analis Politik dari Universitas UNIS Adib Miftahul mengatakan, sangat wajar jika figur Fahd diperebutkan banyak pihak. Ketokohan Fahd dinilai bisa menjadi senjata dalam meraup suara kaum muda.
“Berarti elektabilitas Fahd patut diperhitungkan. Tak mungkin juga, partai berlomba ingin meminang, kalau tanpa perhitungan yang matang,” kata Adib.
Bukan itu saja menurut Adib, nilai jual figur untuk bertarung di Tangsel yang pemilihnya banyak kaum urban, dinilai dimiliki oleh sosok Fahd.
“Dalam politik, ada prestasi yang bisa dikapitalisasi, nah ini yang dilihat oleh parpol. Fahd dinilai anak muda, dan banyak politik gagasan. Branding Fahd sebagai milenial yang sukses juga menjadi kunci kenapa Ia banyak diperebutkan,” tandasnya. (As)